>

Monday, June 17, 2013

Persahabatan Jadi Kunci Sukses Diet Kedua Gadis Ini

Berbagi informasi terkini dari detikcom bersama teman-teman Anda Connect with Facebook

Jakarta, Menjadi sahabat ternyata tak hanya bisa diawali karena berbagi cerita tentang karir, cinta, dan kesenangan lain. Misalnya saja Sarah Harrison dan Jenny Mills yang bertemu saat mereka bekerja di salon dan berbagi mengenai kelebihan mereka.

Selain kelebihan dalam keahlian menata rambut, keduanya juga memiliki kelebihan yang sama yaitu pada berat badannya. Mereka berdua pun akhirnya berjuang untuk urusan lingkar perut ini, demikian dikutip dari The Sun, Selasa (18/6/2013).

Berat badan keduanya jika digabungkan mencapai 267 kg, dan keduanya menggunakan ukuran 26 untuk pakaiannya. Kedua gadis yang berasal dari Llandudno, Wales Utara, ini harus tersiksa sepanjang hari akibat kelelahan, sakit punggung, nyeri lutut, dan sesak nafas akibat berdiri sepanjang hari dengan bobot tubuh mereka.

Sarah (31) sendiri memiliki berat 140 kg dan Jenny (26) memiliki berat 127 kg. Ketika berbincang-bincang, mereka masing-masing saling mengakui mengenai bagaimana ukuran membuat mereka merasa sangat tidak baik dilihat. Dan untuk itu mereka mencoba memangkasnya bersama-sama.

Mereka melakukannya dengan bergabung pada kelas latihan bersama-sama, menciptakan rencana diet dan memastikan satu sama lain tidak tergoda oleh makanan ringan. Hasilnya, selama 3 tahun pasangan sahabat ini berhasil memangkas 114 kg.

Jenny kini memiliki berat badan 70 kg dan menggunakan ukuran baju 12. "Beberapa pelanggan yang tak berkunjung ke salon dalam beberapa waktu bertanya di mana pegawai yang lama. Dan mereka sangat terkejut ketika saya memberitahukan bahwa yang mereka maksud adalah kami," ujar Jenny.

Sedangkan Sarah kini menggunakan ukuran 14 dan memiliki berat badan sekitar 77 kg setelah berhasil menurunkan berat badannya sebanyak 57 kg. "Saya masih tak bisa percaya seberapa banyak kami telah membuang berat badan kami dan kami mengakui kami tak dapat melakukannya sendiri," ujar Sarah.

Sarah mengatakan bahwa dengan berat badan saat ini mereka tak lagi merasa kelelahan untuk mengunjungi banyak tempat. Jenny juga berpendapat bahwa ia pun masih menyesuaikan diri dengan penampilan barunya yang ramping.

"Saya tidak pernah bangga pada penampilan saya dan saya tak pernah menyibukkan diri dengan memakai make-up karena saya pikir berat badan saya adalah poin utamanya. Tetapi sekarang? Saya sangat menyukainya," kata Jenny.

Sekarang, keduanya menjadi sahabat karib, sebab keduanya memiliki masa lalu yang sama dalam hal berjuang dengan berat badannya. "Pada hari pertama saya bekerja di salon, saya melihat gadis lain jauh lebih ramping dari saya, kecuali Jenny," ungkap Sarah.

Merasa memiliki postur yang tak jauh berbeda, kedua wanita ini seringkali menikmati biskuit, cokelat, dan makanan China bersama. Selain itu, mereka juga benci pada berat badan mereka mengingat mereka adalah pekerja salon yang identik dengan kecantikan.

Bagi Jenny sendiri, pertempurannya secara konsisten pada berat badannya menyebabkan ia tak bahagia selama bertahun-tahun. Setelah menikah sejak Januari 2010, ia memesan tiket V Festival dan bukan pergi ke pantai karena ia tak bisa membayangkan dirinya menggunakan bikini.

"Saya sangat malu pada berat badan saya, saya tak bisa pergi ke luar negeri pada hari libur, terutama berbulan madu. Diet yang saya lakukan sebelumnya nampaknya tak bekerja," ujar Jenny. Namun, pada tahun 2011 semuanya berubah.

Diet yang Sarah dan Jenny lakukan justru hanya membawa masalah pada berat badan mereka, mereka semakin sering menikmati makanan. Untungnya, persahabatan mereka memicu mereka untuk menurunkan berat badan.

Suatu hari di bulan Juni 2011, Jenny mengatakan pada Sarah bahwa mereka sudah cukup gemuk. "Kami telah membicarakan masalah berat badan kami tetapi tak pernah memutuskan untuk diet, tetapi kami menemukan selebaran WeightWatchers dan kami sepakat untuk mencobanya bersama," terang Jenny.

Setelah itu, pasangan sahabat ini mendaftarkan diri untuk bergabung pada klub gym. Sarah mengatakan bahwa mereka pergi ke gym 4 kali dalam seminggu dan melakukan spinning dan juga zumba.

"Pada awalnya, dalam hitungan menit kami sudah berkeringat banyak sekali. Namun, hal ini menjadi lebih mudah karena bersama Jenny," kata Sarah.

Perlahan mereka memperpanjang kelas olahraga dan intenstas mereka dan tentu mengurangi porsi makan mereka secara drastis, terutama di tempat kerja. Dalam 16 minggu, keduanya telah membuang 19 kg dan setelah 30 minggu mereka mendapatkan ukuran 18 dan lebih kurus 29 kg. Ini adalah hal yang melelahkan bagi mereka, namun karena dukungan satu sama lain membuat mereka tak menyerah melakukannya.

"Kalau bukan untuk satu sama lain, kami mungkin sudah menyerah tak hanya dalam beberapa minggu, mungkin dalam beberapa hari setelah kami memulainya," ucap Sarah.

Sekarang keduanya dapat bergerak lebih leluasa di salon. "Kami dapat bergerak meluncur tanpa harus mengenai lutut pelanggan sebelah," tambah Sarah.

Jamie (33) pacar Sarah dan Tristan (34) suami Jenny turut senang atas kemajuan kekasihnya. "Kini kami bukanlah 2 penata rambut berlemak lagi, kami berdua adalah wanita cantik dan kami sangat mencintai diri kami saat ini," tutup Sarah.

(vta/vit)

Anda punya pengalaman diet yang menginspirasi? Silakan berbagi pengalaman Anda, dan jangan lupa sertakan foto sebelum dan sesudah diet di Sini

18 Jun, 2013


-
Source: http://detik.feedsportal.com/c/33613/f/656114/s/2d6c89dd/l/0Lhealth0Bdetik0N0Cread0C20A130C0A60C180C0A90A1110C22763940C1410A0Cpersahabatan0Ejadi0Ekunci0Esukses0Ediet0Ekedua0Egadis0Eini/story01.htm
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Copyright © 2012. Berita Kesehatan Terkini - All Rights Reserved B-Seo Versi 5 by Blog Bamz